Laman

Rabu, 22 September 2010

Mimpi

Mimpi. Itu adalah khayalan yang kita rasakan. Mimpi menjadi 2 macam yaitu, mimpi saat kita tertidur, dan mimpi kita untuk masa depan yang lebih baik. Mimpi saat tidur ada yang dapat diatur dan ada yang datang secara alami. Bila mimpi yang dapat diatur, yaitu dengan memikirkan atau membayangkan sesuatu sebelum tidur, bisa memikirkan yang indah-indah agar kita tidak terjadi mimpi buruk saat tertidur dengan lelapnya. Mimpi yang secara alami datang akan menghilang secara cepat saat kita terbangun, mungkin hanya dalam beberapa menit saja kita sudah lupa apa yang kita mimpikan saat tidur. Tetapi berbeda dengan mimpi yang kita pikirkan dan terbawa sampai tidur, saat terbangun kita dapat mengingat mimpi itu secara lama, karena kita selalu memikirkan mimpi tersebut. Lain lagi dengan mimpi yang kita inginkan untuk masa depan. Mimpi yang kita inginkan untuk menjadi orang yang sukses dalam hidup, mimpi bisa menjadi orang kaya, mimpi ingin masuk surga, dan mimpi-mimpi lainnya yang sebagai kunci dalam keberhasilan kita semua. Bila kita tidak mempunyai mimpi, berarti kita tidak mempunyai tujuan hidup yang lebih baik. Teruslah bermimpi setinggi-tingginya, karena mimpi itu tidak terbatas, dan ini semua anugrah yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita semua.

Cerita Pohon

Aku adalah pohon, yang tumbuh dari sebuah biji yang ditanam di hutan belukar penuh dengan pohon-pohon yang lain. Aku sangat senang, saat itu aku melihat sekelilingku penuh dengan kehijauan dan burung-burung bernyanyi di rantingku. Tanah yang subur membuatku tumbuh besar dan air hujan yang turun membasahi seluruh tubuhku. Aku senang bila matahari bersinar terang, karena aku dapat membuat makananku sendiri, tapi jika musim kemarau tiba, aku sangat sulit mencari air, aku hanya bisa menggugurkan daunku dan menjulagkan akar-akarku sampai ke dalam tanah. Entah mengapa suatu pagi tiba, pohon-pohon besar seperti aku hilang, ditebang oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, atau mungkin ini adalah takdir sebuah biji yang membesar menjadi pohon, dan menjadi barang-barang perabotan rumah tangga. Padahal, aku dan pohon yang lain sangat membantu bagi dunia ini, agar dunia ini terhindar dari bencana seperti banjir dan erosi. Aku sedih melihat yang lain pergi menjadi batangan-batangan kecil. Mungkin suatu hari, aku akan seperti itu, hancur karena benda tajam dan keras. Dan akhirnya, aku tidak bisa merasakan indahnya pemandangan hutan ini kembali, merasakan oksigen yang begitu segar. Aku berharap, agar tidak ada lagi penebangan besar-besaran kedepannya, supaya bumi ini tetap terjaga untuk selama-lamanya.

Selasa, 21 September 2010

Sahabat Sejati

Sahabat, itu adalah teman yang paling terbaik dari teman-teman yang lain. Menjadi tempat berbagi, bersama, dan saling membatu. Saat berada didekatnya terasa nyaman. Saat membutuhkan sesuatu dia selalu ada untuk membantu. Dia selalu memberi dorongan bila kita sedang ada kesulitan dalam hidup, menunjukan tujuan yang baik untuk hidup ini, dan selalu memberi solusi bila kita tidak bisa menyelesaikan masalah dengan sendiri. Entah mengapa dibandingkan dengan perkataan orang tua, sahabat sejati lebih dituruti dan langsung dilaksanakan. Senang sekali bisa bertemu, bercanda, bercakap-cakap, bermain bersama seorang sahabat. Rindu sekali bila sahabat pergi dari hadapan kita, entah mengapa ada sesuatu yang hilang dalam hidup ini bila ia pergi. Sahabat adalah anugrah terindah yang telah diberikan oleh Allah. Jarang sekali orang yang bisa hidup tanpa sahabat, yang selalu menemaninya selama menjalani hidup. Wahai sahabat, disilahlah aku, bila engkau telah pergi meniggalkan aku untuk selamanya, aku akan selalu bersama engkau, dan mungkin hanya bisa bertemu di dalam mimpi, yang selalu aku bayangkan sebelum tidur agar kita bisa bertemu dalam mimpi. Terima kasih atas segala sesuatu yang telah engkau berikan wahai sahabat.

Teknologi

Teknologi yang sangat cepat berkembang dari tahun ke tahun dengan pesat di Bumi kita ini sangat membantu dan mempermudah kita dalam berbagai hal. Misalnya dalam komunikasi kita dapat berbicara dengan orang lain secara langsung tanpa bertemu hanya dengan melalui suatu media elektronik yang dihubungkan dengan satelit ruang angkasa, dalam bidang pembangunan kita dapat dengan mudah membangun suatu gedung bertingkat karena kemajuan teknologi, dalam transportasi kita dapat dengan mudah menjangkau tempat yang sangat jauh dari kota ke desa, pulau ke pulau, sampai dari negara ke negara yang lain, bahakan sampai ada yang menemukan pesawat ruang angkasa untuk pergi ke planet lain, itu semua hanya dengan mengunakan alat transportasi seperti kapal, pesawat, mobil, motor, kereta api, dan lain sebagainya.Oleh karena itu, teknologi sudah tidak asing lagi oleh kita semua karena seringnya kita dalam menggunakannya.

Korupsi Harus Dihapuskan

Korupsi yang sudah menjadi suatu tradisi di Indonesia sejak masa orde lama sudah tidak dapat dihapuskan lagi. Ini semua karena tergiurnya manusia oleh uang yang di dapatnya dengan mudah dan cepat. Bila kita ingin menghapuskan korupsi adalah kembali kepada diri kita masing-masing dan memperkuat iman kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Contoh yang terlihat yaitu banyak jalan raya yang sebagian diaspal dan sebagian lagi tidak, jalan yang tidak diaspal itu akan menjadi pundi-pundi rupiah bagi pekerja. Mulai dari wakil rakyat, pejabat, atasan, sampai kebawahannya korupsi pernah dilakukannya. Sejak adanya KPK(komisi pemberantasan korupsi) , para koruptor kini menjadi was-was karena takut ketahuan dan tertangkap. Kerja KPK (komisi pemberantasan korupsi) sampai saat ini cukup memuaskan, karena sudah banyak koruptor-koruptor yang tertangkap dan saat ini dipenjarakan.