Laman

Jumat, 15 April 2011

Kejadian yang sedang ramai dibicarakan untuk saat ini

TUGAS : Kejadian yang sedang ramai dibicarakan untuk  saat ini

ILMU BUDAYA DASAR



JUDUL : Kejadian yang sedang ramai dibicarakan untuk saat ini
TUGAS : IBD
NAMA  : Johannes Praskogery Pamungkas
NPM     : 59410138
Kelas    : 1IA13
----------------------------------------------------------------------------------------------
Briptu Norman Mendadak Terkenal 
Kali ini saya akan membicarakan tentang kejadian yang sedang ramai diperbincangkan yaitu tentang polisi bernyanyi di video youtube yaitu Briptu Norman. Bagai tertimpa durian runtuh, video lipsync Briptu Norman dengan lagu India "Chaiyya, Chaiyya" menjadi pintu untuk mendapatkan rezeki. Disetiap televisi briptu Norman sangat terkenal sampai2 muncul setiap hari. Dia menghiasi layar kaca hingga 2 pekan ini, sampai-sampai muncul di acara yang sama 3 kali berturut-turut. Norman mendapatkan beasiswa dan sepeda motor oleh salah satu universitas swasta di Jakarta karena ketenarannya sebagai bintang mendadak ini. Di Indonesia sudah sangat sering orang yang memvideokan dirinya di youtube menjadi terkenal karena keunikan dan bakat yang dimiliki orang tersebut. 

Manusia dan Penderitaan

TUGAS : MANUSIA DAN Penderitaan

ILMU BUDAYA DASAR



JUDUL : Manusia dan Penderitaan
TUGAS : IBD
NAMA  : Johannes Praskogery Pamungkas
NPM     : 59410138
Kelas    : 1IA13
----------------------------------------------------------------------------------------------
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa Sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat berbentuk lahir atau batin, keduanya termasuk penderitaan ialah keluh kesah, kesengsaraan, kelaparan, kekenyangan, kepanasan, dan lain-lain.
Penderitaan dan Siksaan
Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan.
Siksaan: dapat berupa siksaan jasmani atau badan dan bisa juga siksaaan rohani. Akibat siksaan yang dialami seseorang timbullah penderitaan. Dalam kitab suci al-quran dijelaskan tentang siksaaan yang dialami manusia nanti jika musyrik, syirik, dengki, fitnah, mencuri, bohong dan sebagainya.
Dalam hal ini siksaan yang sifatnya psikis dimisalkan menjadi :
1. kebimbangan
2. kesepian
3. Ketakutan
sebab orang merasa ketakutan
a. claustrophobia : takut terhadap ruang tertutup
b. Agorophobia : takut terhadap ruangan terbuka
c. Gamang : takut berada di tempat ketinggian
d. Kegelapan : takut bila berada di tempat gelap
e. Kesakitan : takut yang disebabkan rasa sakit
f. Kegagalan : takut akan mengalami kegagalan

HUBUNGAN MANUSIA DAN PENDERITAAN
Siksaan
Siksaan yang sifatnya psikis,misalnya :
1. kebimbangan
2. kesepian
3. ketakutan


Sebab orang merasa ketakutan
a. claustrophobia : takut terhadap ruang tertutup
b. Agorophobia : takut terhadap ruangan terbuka
c. Gamang : takut berada di tempat ketinggian
d. Kegelapan : takut bila berada di tempat gelap
e. Kesakitan : takut yang disebabkan rasa sakit
f. Kegagalan : takut akan mengalami kegagalan

Bentuk fustasi antara lain :
  1. agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya
  2. regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakan
  3. fiksasi; adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu
  4. proyeksi; merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lain
  5. Identifikasi; adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya
  6. narsisme; adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari paa orang lain
  7. autisme; ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yagn dapat menjurus ke sifat yang sinting.
Sumber:

Manusia dan Cinta Kasih

TUGAS : MANUSIA DAN CINTA KASIH

ILMU BUDAYA DASAR



JUDUL : Manusia dan Cinta Kasih
TUGAS : IBD
NAMA  : Johannes Praskogery Pamungkas
NPM     : 59410138
Kelas    : 1IA13
----------------------------------------------------------------------------------------------
Cinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Dalam konteks filosofi cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.
Kasih sayang atau dikenal juga sebagai secara harfiah adalah semacam status kejiwaan yang disebabkan oleh pengaruh eksternal.
Manusia dapat diartikan berbeda-beda menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain.
Perbedaan antara cinta dengan nafsu adalah sebagai berikut:
  1. Cinta bersifat manusiawi
  2. Cinta bersifat rokhaniah sedangkan nafsu bersifat jasmaniah.
  3. Cinta menunjukkan perilaku memberi, sedangkan nafsu cenderung menuntut.
Ada berbagai bentuk cinta yaitu :
  1. Cinta Persaudaraan, diwujudkan manusia dalam tingkah atau perbuatannya. Cinta persaudraan tidak mengenal adanya batas – batas manusia berdasarkan SARA.
  2. Cinta Keibuan, kasih sayang yang bersumber pada cinta seorang ibu terhadap anaknya. 
  1. Cinta Erotis, kasih sayang yang bersumber dai cinta erotis (birahi) merupakan sesuatu yang sifatnya khusus sehingga memperdayakan cinta yang sesunguhnya. Namun, bila orang yang melakukan hubungan erotis tanpa disadari rasa cinta, di dalamnya sama sekali tidak mungkin timbul rasa kasih sayang.
  2. Cinta Diri Sendiri, yaitu bersumber dai diri sendiri. CInta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna bahwa seseorang dapat mengurus dirinya dalam kebutuhan jasmani dan rohani.
  3. Cinta Terhadap Allah


Kamis, 14 April 2011

Manusia dan Kebudayaan

Tugas : Manusia dan Kebudayaan

ILMU BUDAYA DASAR



JUDUL : Manusia dan Kebudayaan
TUGAS : IBD
NAMA  : Johannes Praskogery Pamungkas
NPM     : 59410138
Kelas     : 1IA13
----------------------------------------------------------------------------------------------

Manusia dan kebudayaan tidak pernah lepas, karena kebudayaan sudah melekat pada masyarakat dari nenek moyang secara turun temurun. Manusia membuat kebudayaan itu sendiri kemudian diturunkannya kepada keturunannya, dan bisa juga kebudayaan sudah diatur dari Yang Maha Kuasa. Manusia diciptakan berbeda dengan makhluk yang lain, yaitu makhluk yang paling sempurna, karena manusia diberi akal dan pikiran. Disetiap daerah mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda contohnya pada orang jawa dan bali mempunyai budaya yang berbeda. Kepercayaan budaya juga terkadang berkaitan dengan kepercayaan agama. Bahasa juga berkaitan dengan budaya yang telah diturunkan kepada keturunannya. Budaya berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Kebudayaan adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni.

kebudayaan memiliki peran sebagai
1.      Suatu hubungan pedoman antarmanusia atau kelompoknya
2.      Wadah untuk menyalurkan perasaan-perasaan dan kemampuan-kemampuan lain.
3.      Sebagai pembimbing kehidupan dan penghidupan manusia
4.      Pembeda manusia dan binatang
5.      Petunjuk-petunjuk tentang bagaimana manusia harus bertindak dan berprilaku didalam                            pergaulan.
6.      Pengatur agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak, berbuat dan                  menentukan sikapnya jika berhubungan dengan orang lain.
7.      Sebagai modal dasar pembangunan.
sumber: